Hidayah adalah anugerah yang datang tanpa disangkasangka. Hal ini dirasakan oleh Chika Nakamura, seorang petinju wanita asal negeri sakura. Chika lahir dan dibesarkan di Japan, dengan masa kecil yang bahagia, diasuh oleh orang tuanya yang dengan sangat berdisiplin. Ia belajar di sekolah yang bagus, mengikuti kegiatan ekskul, bermain dengan rakanrakan; bermain bola dan plastisin (playdough) setiap minggu. Ia adalah tipikal anak Japan yang sangat dimanjakan secara material. Namun ada yang hilang saat itu, yakni komunikasi anak dengan orang tua di dalam keluarga, ungkapnya. Padahal, ia telah melewati masa kecil yang gembira karena dipenuhi segala keperluannya. Semasa menginjak masa remaja, Chika bersekolah di sekolah di sukainya. Tapi ia tetap merasa ada yang hilang, yaitu passionnya. Ia tidak tahu apa yang hilang ketika itu, hatinya bertanya-tanya. Apabila usia meningkat 16 tahun, Chika meninggalkan ...
instagram: nb.amelia twitter: @nurbaitiamelia email: ameliaaanurbaiti@yahoo.com